Tips Memilih Keramik Dapur yang Tepat untuk Hunian Kamu
Dalam memilih jenis keramik dapur, tidak sedikit yang hanya mempertimbangkan fungsinya sebagai sekadar pemanis ruangan. Padahal, dalam memilih keramik, area dan fungsi dari lokasi yang akan dipasangi keramik penting untuk juga kamu pertimbangkan.
Memang tidak mudah memilih motif atau desain keramik dapur yang sesuai dengan konsep hunianmu. Apalagi, memilih jenis keramik dapur yang tepat dapat memengaruhi banyak hal, mulai dari suasana hati penghuninya, tingkat kenyamanan, hingga nilai-nilai estetis yang dapat ditimbulkan dari penggunaan material keramiknya.
Oleh sebab itu, memilih keramik dapur tidak bisa dilakukan sembarangan. Perlu pertimbangan yang matang sebelum memasang keramik tersebut pada dinding dapurmu.
Ada beberapa hal yang mesti kamu pertimbangkan dalam memilih jenis keramik dapur, di antaranya pilihan warnanya, material pembuatnya, motif keramiknya, dan juga biaya yang perlu kamu keluarkan untuk membeli dan memasang keramik tersebut.
Nah, berikut ini kami siapkan beberapa tips memilih keramik dapur yang bisa kamu gunakan sebagai pertimbangan. Baca artikel ini hingga tuntas, ya!
Baca juga: 7 Keramik untuk Kamar Mandi, Bagus dan Anti Licin
Memilih Material Keramik Dapur
Tips pertama yang bisa kamu lakukan untuk memperindah ruang dapur di rumah kamu adalah memilih material keramik dapur yang ingin kamu gunakan. Material yang dipilih harus disesuaikan dengan kebutuhan dan fungsi dari ruangan yang digunakan.
Ada beberapa jenis keramik dapur berdasarkan materialnya yang bisa kamu pilih, yakni:
-
Batu Alam
Berikut ini beberapa jenis batu alam yang bisa digunakan sebagai dekorasi ruangan.
-
- Marmer
Salah satu jenis batu alam yang sering kamu temukan di dalam kebanyakan rumah adalah marmer. Marmer memiliki banyak variasi warna, seperti kuning, abu-abu, hitam, putih, merah, dan juga cokelat.
Motif dan corak yang ada pada marmer juga menjadi daya tarik tersendiri yang tidak bisa ditemui pada jenis batuan yang lain. Itulah sebabnya keramik berbahan marmer ini banyak disukai.
-
- Travertine
Travertine merupakan jenis batu alam yang memiliki tampilan khas berupa goresan cantik dan juga lubang yang terbentuk alami pada permukaannya. Travertine juga memiliki beberapa pilihan warna, seperti cokelat, abu-abu, atau krem.
Keindahan pada serat-serat yang ada pada jenis batu ini dapat kamu gabungkan dengan berbagai macam konsep hunian serta mampu menghasilkan kesan ruangan yang mewah.
Dalam proses pemasangannya, permukaan lubang tersebut akan diisi oleh resin yang telah dicampur dengan pigmen warna, sesuai dengan warna dasarnya. Kemudian, dilakukan finishing agar menghasilkan permukaan keramik yang mengilap.
-
- Batu Kapur
Batu kapur atau dikenal juga sebagai batu gamping merupakan batu alam yang sudah banyak digunakan untuk bahan bangunan. Sifatnya yang mudah mengeras dan memiliki daya ikat yang kuat membuat batu kapur ini banyak digunakan.
Selain itu, material keramik berbahan batu kapur juga mampu membuat hunian menjadi lebih dingin dan memperlambat proses pemuaian. Kemampuan ini membuat keramik tidak mudah lepas atau retak ketika dipasang.
-
- Batu Tulis
Kemudian, ada batu tulis yang banyak juga digunakan di dalam sebuah hunian. Batu ini merupakan batuan metamorf yang terbentuk melalui panas alami dan kompresi dalam waktu yang lama.
Tekstur yang ada pada batu tulis ini pun mampu meningkatkan keindahan dan nilai estetika pada ruangan. Biasanya, warna-warna yang muncul pada batu tulis ini cukup menarik dan mudah untuk diaplikasikan pada setiap jenis konsep hunian.
Baca juga: Cara Mengepel Lantai Keramik Biar Tidak Mudah Rusak
-
Dinding Buatan
Selain menggunakan batu alam, kamu juga bisa mendekorasi ruangan dengan penggunaan dinding buatan untuk menghasilkan pengalaman yang berbeda.
-
-
Keramik
-
Keramik termasuk ke dalam material yang umum digunakan sebagai penutup dinding. Keramik dibuat dari tanah liat merah atau cokelat yang dicampur dengan air lalu dibakar. Pada bagian dalam, keramik akan dilapisi dengan glasir yang akan melindungi permukaannya.
Proses pembakaran keramik tidak lebih lama dari porselen. Hal inilah yang membuat harga keramik lebih murah dari porselen.
-
-
Porselen
-
Meskipun sama-sama terbuat dari tanah liat, akan tetapi jenis tanah liat yang digunakan ternyata berbeda, lho. Porselen menggunakan tanah liat berwarna putih yang membuatnya terlihat transparan jika dilihat di bawah sinar matahari.
Umumnya, porselen memiliki daya tahan yang lebih tinggi dibandingkan dengan keramik. Sebab, proses pembakaran yang harus dilalui porselen lebih lama sehingga membuat tanah liat menjadi kering, keras, dan padat.
-
-
Kaca
-
Material kaca bisa menjadi alternatif untuk diaplikasikan pada lapisan dinding rumah kamu. Beberapa contoh keramik dapur yang terbentuk dari material kaca yang bisa dipilih sesuai kebutuhan, misalnya kaca one way, kaca black mirror
Permukaan kaca yang licin dan tampilannya yang bening menambah kesan modern pada ruangan. Selain itu, struktur kaca yang mudah dibersihkan juga menjadi kelebihan tersendiri.
-
-
Matt
-
Keramik berbahan matt merupakan jenis keramik yang bertekstur. Sisi kontras pada material ini mampu menonjolkan permukaan dapur. Material ini juga mampu meredam selip saat terkena percikan air atau sabun sehingga sangat cocok digunakan pada area dapur.
-
-
Glossy
-
Hampir sama dengan material kaca, namun material glossy memiliki permukaan yang lebih berkilau. Sifatnya yang reflektif mampu menambah kecerahan pada ruangan dan membuatnya terlihat lebih luas.
Memilih Motif yang Sesuai dengan Desain Interior
Tips selanjutnya yang perlu kamu pertimbangkan untuk memilih keramik dapur adalah menyesuaikan motif keramik dengan konsep ruangan yang ingin ditampilkan. Warna keramik dapur yang bagus akan meningkatkan suasana hati penghuninya.
Memilih keramik yang cocok dengan tema dapur juga dapat menambah nilai estetis pada ruangan. Apalagi jika ditambah kitchen set dan interior dapur dengan warna yang senada.
Perhatikan Ukuran dan Warna Keramik
Faktor warna dan ukuran juga menjadi hal yang penting untuk kamu perhatikan. Untuk membuat ruangan terlihat lebih luas, kamu bisa menggunakan keramik dengan ukuran yang besar. Begitu juga dengan keramik yang memiliki bentuk lebih kecil, maka ruangan bisa terlihat lebih kecil.
Memilih keramik dapur juga perlu menyesuaikan pencahayaan yang masuk ke ruang dapur kamu. Apabila sumber pencahayaan yang masuk tidak terlalu banyak, pilihlah warna keramik yang berwarna terang. Begitu pula saat sumber cahaya yang masuk cukup terang, kamu bisa memilih keramik dengan warna yang tidak lebih soft.
Sesuaikan Jenis Keramik dengan Budget
Hal lain yang tidak boleh kamu lewatkan adalah memilih jenis keramik yang sesuai dengan budget. Setiap jenis keramik mempunyai motif, ukuran, warna, dan kualitas yang beragam. Masing-masing jenis keramik ini pun mempunyai kelebihan dan kekurangannya tersendiri.
Tentu saja setiap jenis keramik ditawarkan dengan harga yang berbeda sesuai dengan kualitas yang dimilikinya. Untuk itu, kamu perlu merencanakan anggaran secara rinci sebelum membeli agar bisa memperkirakan pengeluaran yang sesuai dengan keuanganmu.
Jika memang kamu memiliki budget lebih yang kamu alokasikan untuk pemasangan keramik dapur ini, kamu bisa memilih material yang terkenal kuat, tahan lama, namun juga mudah untuk dibersihkan, seperti marmer atau granit.
Pilih Keramik yang Tepat sesuai Kebutuhan
Pemilihan keramik dapur tidak hanya perlu mempertimbangkan harganya saja, namun kamu juga perlu memilih jenis keramik yang sesuai dengan kebutuhan.
Contohnya saja jika kamu ingin melindungi dinding dari noda, kamu bisa memilih material keramik yang mudah dibersihkan. Atau kamu bisa memilih jenis keramik yang bermotif untuk menambah kesan estetis pada ruang dapur kamu.
Hal ini perlu kamu perhatikan sebab, kamu tidak hanya bisa mendapatkan keuntungan secara visual saja, namun kamu juga bisa meningkatkan nilai dari hunian tersebut. Untuk itu, pastikan keramik yang akan kamu pilih sudah sesuai dengan anggaran serta fungsinya.
Baca juga: 7 Keramik Teras Rumah Minimalis dan Estetik untuk Tampilan Menawan
Nah, itulah beberapa tips memilih keramik dapur yang bisa kamu jadikan acuan sebelum membeli dan mengaplikasikannya pada dinding dapur kamu.
Ada beberapa jenis keramik yang perlu kamu perhatikan agar sesuai dengan kebutuhan dan fungsi pemakaian keramik dinding tersebut.
Masing-masing jenis keramik ini mempunyai kelebihan dan kekurangannya tersendiri. Beberapa di antaranya memang perlu merogoh kocek yang cukup dalam saat membelinya. Namun, biasanya kualitas yang dihasilkan sesuai dengan biaya yang perlu dikeluarkan.
Untuk itu, kamu perlu benar-benar memperhitungkan anggaran saat akan mendekorasi dinding dapur dengan penggunaan keramik ini.
Agar memudahkan kamu melakukan pemasangan keramik, kamu bisa memanggil tukang terlatih dan profesional dari Kanggo. Tukang Kanggo mempunyai keahlian di antaranya memasang keramik dan batu alam secara presisi dan juga indah.
Selain itu, Kanggo juga menyediakan layanan lain, seperti jasa perbaikan tembok, jasa perbaikan dapur, jasa pasang pintu & jendela, serta jasa pasang plafon yang mungkin akan kamu butuhkan.
Untuk soal kualitas kamu tidak perlu khawatir. Sudah banyak testimoni positif yang didapatkan berkat kinerja yang tukang Kanggo hasilkan.
Selain itu, Kanggo juga meluncurkan aplikasi yang dapat memudahkan kamu berkomunikasi dan memesan tukang Kanggo. Aplikasi ini bisa kamu unduh melalui Google Play Store atau App Store dari smartphone kamu.
Dengan aplikasi Kanggo #TukangReadyToGo, pesan tukang menjadi sangat mudah, tinggal klik, besok tukang pasti datang. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, coba Kanggo sekarang!